Bandung – ITB Ultra Adventure Trail Run 2022 sukses diselenggarakan pada Sabtu (10/09/22) sebagai rangkaian awal dalam kegiatan olahraga trilogi ITB Ultra 2022. Kegiatan olahraga ini diikuti oleh 600+ lebih peserta dengan jarak lebih dari 40+ KM yang melintasi daerah hutan dan perbukitanRangkaian olahraga trilogi ITB Ultra 2022 digagas oleh Yayasan Solidarity Forever (YSF) serta di dukung penuh oleh ITB dan Ikatan Alumni ITB (IA-ITB). 

Rangkaian olahraga trilogi ITB Ultra 2022 terdiri dari ITB Ultra Adventure Trail Run, ITB Ultra Marathon, dan ITB Ultra Cycling. Rangkaian olahraga ini digagaskan sebagai wadah silaturahmi dan membangkitkan kepedulian alumni ITB terhadap almamater. Para alumni ITB dari lintas angkatan, jurusan, serta generasi turut berpartisipasi pada setiap ajang olahraga bergengsi ini. Selain menjalin silaturahmi, mereka berlari guna berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan ITB melalui penggalangan dana dengan mengubah kilometer menjadi rupiah. Sama halnya dengan Yayasan Solidarity Forever yang merupakan wadah pemersatu dan pemberdayaan alumni Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB yang memiliki peran serta ambisi untuk berkontribusi mengenai kemajuan FTMD ITB.

Pada hari pelaksanaan ITB Ultra Adventure Trail Run 2022, para peserta sudah berkumpul di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB sebagai garis start berlari sejak pagi-pagi buta. Mereka melakukan registrasi ulang serta persiapan lainya sebelum berlari. Walaupun cuaca sedikit mendung dan udara dingin masih menyelimuti Bandung akibat semalaman diguyur hujan, seluruh peserta tetap bersemangat dan tampak tidak sabar untuk mulai berlari. 

Rektor ITB membuka acara ITB Ultra Adventure Trail Run 2022

Acara ini dibuka langsung oleh Rektor ITB, Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., dan dihadiri juga oleh Susilo Siswoutomo selaku Ketua YSF, Ketua Pelaksana ITB Ultra Marathon, Ikatan Alumni ITB, dan para sponsor. Para peserta terdiri dari Alumni ITB dari berbagai fakultas, para sivitas akademika ITB baik para dekan maupun dosen, para mahasiswa ITB, serta masyarakat umum.

Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB turut berpartisipasi aktif dengan mengirim Turbulence Team yang terdiri dari delapan dosen FTMD ITB. Mereka berlari melewati rute hutan-hutan di Bandung, bermula di ITB Ganesha dan berakhir di ITB Jatinangor. Turbulence Team menggaungkan tema “Berlari Wujudkan Teras FTMD”. Tema ini diusung dengan tujuan untuk mengumpulkan dana guna menyukseskan pembangunan Teras FTMD.  

Turbulence team tergabung kedalam kategori lari relay 8. Dimana kategori relay 8 terdiri dari delapan pelari yang menempati pos (Water Station/WS) nya masing-masing. Setiap pelari hanya perlu menuntaskan rute lari mereka sampai WS yang telah ditentukan, kemudian akan dilanjutkan oleh pelari berikutnya. Hal ini tentunya menjadi sebuah perbedaan dengan kategori pelari solo. Pelari kategori solo harus menuntaskan track lari dari titik awal sampai titik akhir. Tiap pelari juga didampingi oleh tim support guna membantu pelari di sekitar area WS atau di tempat yang telah di tentukan.

Pelari pertama dari Turbulence Team

Pelari pertama dari Turbulence Team yaitu Prof. Dr. Ir. T. A. Fauzi Soelaiman, MSME. Beliau berlari dari Sabuga ITB melewati Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda sampai ke titik WS pertama yaitu Goa Belanda dengan penuh semangat. Lintasan lari kemudian dilanjutkan oleh pelari kedua, Dr.Eng. Sandro Mihradi, sampai ke WS 2 di Tebing Keraton. Pola berikutnya dilakukan sampai dengan WS terakhir di ITB Jatinangor. 

Para dekan yang juga berpartisipasi aktif sebagai pelari

Tidak hanya Turbulence Team, beberapa dosen lainya yang berasal dari FTMD ITB juga berpartisipasi aktif sebagai pelari. Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, Dekan FTMD ITB bergabung bersama delapan Dekan Fakultas/Sekolah di ITB periode 2022-2024 dengan mengusung kampanye “Dekan berlari untuk Dana Lestari”. Dana Lestari yang terkumpul akan dikelola oleh Badan Pengelola Usaha dan Dana Lestari (BPUDL) ITB. Hasil pengelolaan dana lestari selanjutnya akan digunakan untuk beasiswa maupun pengembangan ITB. 

Para dosen lainya yang merupakan alumni ITB juga ikut berlari. Seperti contohnya, Dr.Eng. Raden Dadan Ramdan, ST. yang tergabung kedalam tim angkatanya, yaitu alumni Teknik Mesin angkatan 1996. 

Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) ITB juga turut berpartisipasi dalam acara olahraga ini. Salah satu dari mereka bergabung menjadi pelari dalam kategori relay 2. Selain itu, beberapa dari mereka secara sukarelawan menjadi tim support mendampingi delapan dosen yang tergabung dalam Turbulence Team. Mereka dengan siap sedia berada di tempat-tempat yang telah di tentukan. Ucapan terimakasih sebesar-besarnya ditujukan kepada tim support, karena tanpa mereka maka para tidak ada pelari dalam acara olahraga ini. 

Turbulence team bersama tim support

Perjuangan untuk menyelesaikan lintasan tidaklah mudah. Ditengah perjalanan, hujan deras turun sehingga membuat beberapa titik lintasan licin dan berlumpur. Meskipun demikian, semangat para pelari tidak surut dan mereka berhasil menyelesaikan ITB Adventure Trail Run 2022.  

Dua kegiatan olahraga lainya yang tergabung dalam ITB Ultra 2022 yaitu ITB Ultra Marathon akan diselenggarakan pada 28-30 Oktober 2022 dan ITB Ultra Cycling pada 3 Desember 2022. Bersiaplah untuk menjadi bagian dari helatan olahraga terbesar dan bergengsi bersama alumni ITB!