Bandung – Proyek Machine Tools Industry Development Centre (MTIDC) merupakan bentuk kerja sama bilateral antara Indonesia dan Korea Selatan untuk mengembangkan industri mesin perkakas di Indonesia. Dalam kerjasama ini, Pemerintah Republik Korea Selatan memberi hibah sebesar 70 miliar rupiah dalam bentuk pemberian mesin-mesin yang berkaitan dengan pengembangan mesin perkakas. Peralatan tersebut dikirim langsung dari korea Selatan secara bertahap dan diletakkan di gedung Pusat Pengembangan Teknologi Industri (PPTI-ITB). Bantuan hibah yang diberikan oleh Pemerintah Republik Korea Selatan untuk Indonesia didasari oleh hubungan persahabatan yang kuat. 

Lebih detail, proyek MTIDC ini merupakan proyek kerjasama antara DITJEN ILMATE (Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika) Kementrian Perindustrian Republik Indonesia dan Korea Institute for Advancement of Technology (KIAT). Proyek MTIDC merupakan implementasi dari proyek Pusat Pengembangan Teknologi Industri Mesin Perkakas (PPTI – MP) antara Kementrian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin RI) bersama Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD ITB). 

Kerja sama ini sudah berlangsung selama tiga tahun lebih terhitung sejak tahun 2019. Sudah banyak bantuan hibah dan juga pelatihan yang diberikan oleh pemerintah Korea Selatan, mulai dari pengembangan organisasi PPTI, penyediaan hibah alat untuk pengembangan mesin perkakas, dan peningkatan kapasitas gedung untuk pelatihan, pendidikan, dan konsultasi. Pengembangan manufaktur mesin bubut juga dilakukan dengan cara bertahap, mulai dari pembuatan prototipe mesin bubut pada tahun 2020 kemudian produksi dan diseminasi prototipe mesin bubut sebanyak dua buah pada tahun 2021 dan 36 buah pada tahun 2022. Selain itu, dilakukan juga pelatihan mengenai cara operasional mesin-mesin perkakas, perakitan mesin bubut, instalasi CNC simulator, dan lain-lain.  

Kerja sama ini akhirnya berada di dua bulan terakhir. Sebelum resmi melepas proyek MTIDC, pihak Korea Selatan beserta pihak Indonesia menyelenggarakan serah terima proyek MTIDC ini secara resmi. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung CRCS, Kampus ITB Ganesha (01/11/22) dan dihadiri oleh para tamu undangan.

Penandatanganan dokumen serah terima

Penandatanganan dokumen serah terima dilakukan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Bapak M. Arifin dan Direktur KIAT Mr. Park.  

Penandatanganan MoA

Penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) juga dilakukan oleh Ketua Dekan FTMD, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, dan Ketua Asosiasi Industri Mesin Perkakas Indonesia (Asimpi), Rudy Andriyana. 

Pembukaan Pusat Pengembangan Teknologi Industri dilakukan secara seremonial oleh kedua belah pihak. Direktur KIAT dan Direktur CAMTIC sebagai perwakilan dari pemerintah Republik Korea Selatan. Rektor ITB, Ketua Dekan FTMD, dan Kemenperin sebagai perwakilan dari pemerintah Indonesia.  

Di akhir acara, semua tamu undangan juga mengunjungi Gedung PPTI untuk meninjau seluruh hasil hibah yang telah diberikan.