Dalam rangka mewujudkan visi misi ITB sebagai perguruan tinggi yang memiliki reputasi akademik setara dengan mitra internasional, delegasi Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD ITB) di bawah kepemimpinan Dekan Prof. Tatacipta Dirgantara melakukan perjalanan dinas ke Vietnam selama 5 hari (11-15 April 2023). FTMD mempunyai tujuan untuk memperluas jaringan mitra akademik global yang dapat mendukung lahirnya lulusan yang adaptif dan terbuka pada perubahan dunia secara luas.  

Pada tanggal 12 April 2023, FTMD melakukan kunjungan pertama ke Vietnam Aviation Academy (VAA) dengan tujuan untuk memperkenalkan FTMD kepada VAA dan menjajaki potensi kerjasama. Kunjungan tersebut diinisiasi oleh salah satu mahasiswa VAA yang sedang menempuh Program Doktoral di FTMD, untuk melakukan kerja sama sebagai mitra akademik antara FTMD ITB dengan VAA. 

Memperkenalkan FTMD kepada VAA

Dalam kunjungan tersebut, FTMD menawarkan beasiswa kepada para mahasiswa VAA yang berminat untuk melanjutkan studi ke FTMD, yaitu Beasiswa GTA (Ganesha Talent Assistantship) dan Beasiswa KNB (Beasiswa Kemitraan Negara Berkembang). FTMD berharap dengan adanya kerjasama ini, dapat memperkuat hubungan antara kedua universitas dan membuka peluang untuk kolaborasi di bidang penelitian dan pengembangan.

Setelah kunjungan ke VAA, pada tanggal 13 April 2023, Dekan FTMD, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara diundang sebagai visiting professor ke Ho Chi Minh City University of Technology (HCMUT). Visiting Professor merupakan kegiatan belajar-mengajar oleh dosen luar yang diundang oleh HCMUT untuk memberikan kuliah atau praktikum kepada para mahasiswanya.

Mars Lender Challenge

Prof. Tata memberikan kuliah tentang Mechanics of Deformable Solid, biasa secara daring dengan satu kali pertemuan tiap minggu. Pada kesempatan ini, beliau mengajar secara langsung. Salah satu kegiatan yang dilakukan dalam kunjungan tersebut adalah memberikan proyek Mars Lander Challenge kepada mahasiswa HCMUT. Dalam proyek tersebut, mahasiswa diminta untuk merakit struktur yang terbuat dari kardus yang dapat menahan beban seberat 60kg, dan hasilnya dinilai oleh beliau. 

Prof. Tata juga memberikan kuliah tentang Future Careers for Aerospace Engineering Students di depan puluhan mahasiswa S1 Aerospace Engineering HCMUT. 

Pemaparan kuliah tentang Future Careers for Aerospace Engineering Students
Pemaparan kuliah tentang Future Careers for Aerospace Engineering Students

Selain memberikan kuliah, Prof. Tata beserta rombongan juga bertemu dengan The Dean of Faculty of Transportation HCMUT, The head of Aerospace Engineering Study Program, dan para dosen pengampu mata kuliah tersebut untuk menjajaki peluang kerjasama. Beberapa hal yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut adalah beasiswa GTA, Beasiswa KNP, serta rencana pembaharuan MOU kerjasama antara HCMUT dengan ITB. 

Dalam upaya untuk memperluas jaringan mitra akademik, FTMD juga menawarkan peluang  beasiswa GTA dan beasiswa KNB untuk para mahasiswa maupun tenaga pengajar VAA ataupun HCMUT melanjutkan studi di FTMD ITB. Selain itu, FTMD juga menawarkan kolaborasi riset antara FTMD dengan kedua universitas tersebut. 

Tidak hanya itu, FTMD juga membuka peluang untuk mahasiswa dari VAA atau HCMUT untuk mengikuti short course di FTMD ITB. Hal ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar dari pengalaman yang berbeda dan meningkatkan kualitas pendidikan mereka. 

Selain acara formal, Pak Tata juga bertemu dengan alumni Program AUN-SEED yang dulu mengambil S2 di FTMD ITB. Mayoritas dari mereka sekarang menjadi akademisi di Vietnam. 

Diharapkan dengan kunjungan ini, kerjasama antara FTMD ITB dengan universitas di Vietnam dapat semakin diperkuat dan membuka peluang untuk kolaborasi di bidang penelitian dan pengembangan yang dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.