Bandung – Rembaka Wiyata, begitu sapaan akrabnya, merupakan nama untuk rangkaian aksi angkatan yang dilakukan oleh para mahasiswa Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) angkatan 2022. Rembaka memiliki arti berkembang dan Wiyata artinya mendidik dalam pendidikan. Sehingga arti dari Rembaka Wiyata adalah bergerak dalam bidang pendidikan. Tentunya, nama untuk aksi angkatan ini selaras dengan tujuan angkatan mereka yaitu pemerataan pendidikan.
Aksi angkatan yang mereka lakukan bersama-sama terbagi kedalam tiga bidang, yaitu sosial politik, karya dan inovasi, dan sosial masyarakat. Tujuan dari dilaksanakan aksi angkatan ini adalah sebagai wadah untuk saling mengenal dan memperkuat solidaritas antar mahasiswa angkatan 2022. Selain itu, aksi angkatan ini juga ditujukan sebagai implementasi fungsi sosial mahasiswa yaitu memberikan pengaruh dan dampak baik terhadap lingkungan sekitar.
Untuk bidang Sosial Masyarakat, terdapat tiga acara yang sudah dilaksanakan dengan lancar.
Donor Darah yang mengusung tagline “Every Drop for A Life” telah sukses dilaksanakan pada 8 September 2022 yang berlokasi di Salman ITB, lantai II. Arti dari tagline tersebut yaitu donor darah merupakan salah satu aktivitas yang banyak memberikan manfaat tidak hanya pada diri sendiri, namun juga kepada seluruh orang yang membutuhkan. Donor darah secara rutin juga terbukti memberikan manfaat dan menyehatkan tubuh pendonor. Disambungkan dengan makna rembaka wiyata, donor darah memberikan pendidikan melalui pemberian contoh sikap yang dapat berguna bagi banyak orang dan juga diri sendiri. Hasil dari kegiatan amal ini tentunya mencapai parameter keberhasilan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Terdapat 95 partisipan dari target awal yaitu 75 partisipan. Walaupun yang terkumpul hanya 63 kantong darah karena seleksi kesehatan, namun poin pentingnya yaitu sudah tumbuh kesadaran dan usaha yang dikeluarkan untuk donor darah. Dalam pelaksanaanya, para mahasiswa FTMD 22 bekerja sama dengan Masjid Salman ITB dan Kors Suka Rela ITB.
Kegiatan sosial masyarakat yang selanjutnya yaitu kunjungan ke SDN 085 Ciumbuleuit. Berjarak kurang lebih 4 km dari ITB kampus Ganesha, mahasiswa FTMD angkatan 2022 berbondong-bondong melakukan perjalanan ke sd tersebut. Kedatangan mereka disambut oleh antusiasme para siswa dengan menyanyikan yel-yel buatan para siswa-siswi. Disana, mereka memberikan arahan pada siswa-siswi dari Kelas 1 sampai Kelas 6 mengenai penggunaan gawai yang efisien dalam belajar. Hal ini ditujukan agar para siswa-siswi tidak terlena dalam penggunaan gawai mengingat semenjak pandemi merebak, penggunaan gawai marak digunakan sebagai sarana belajar jarak jauh. Selain itu, mereka juga memberikan dua buah rak buku. Pemberian rak buku ini sebagai jawaban dari keresahan para siswa-siswi atas kondisi kelas yang kecil namun banyak sekali buku bertebaran dimana-mana. Diharapkan juga dengan pemberian rak buku dapat memberikan suasana yang nyaman sehingga dapat meningkatkan minat membaca buku para siswa-siswi SDN 085 Ciumbuleuit.
Aksi angkatan selanjutnya yaitu kegiatan amal atau charity. Dalam kegiatan amal ini, para mahasiswa mengumpulkan donasi berbentuk pakaian layak pakai dan buku bekas. Kegiatan donasi ini berlangsung selama 3 hari. Hasil yang didapatkan juga melebihi ekspektasi mereka. Lebih dari tiga karton baju dan buku yang mereka kumpulkan dari kegiatan donasi. Untuk mempermudah penyaluran, para mahasiswa menggandeng pihak ketiga yaitu Sikas, sebuah organisasi amal non-profit. Melalui Sikas, pakaian dan buku yang telah dikumpulkan akan disortir terlebih dahulu dan dibagikan ke daerah terpencil di Bandung dan sekitarnya.