PROGRAM MAGISTER TEKNIK DIRGANTARA

Pak Sandro Kaprodi Pascasarjana FTMD ITB

Dr.Eng. Sandro Mihradi

Ketua Program Studi Sarjana Teknik Mesin

Program Studi Magister Teknik Dirgantara memiliki spesialisasi di bidang-bidang terkait, yaitu desain struktural, panduan navigasi dan sistem kontrol, instrumentasi dan komunikasi, serta metode produksi pesawat militer, pesawat penumpang, helikopter, satelit, roket dll.

Keilmuan Teknik Dirgantara melibatkan proses desain dan pembuatan sistem teknologi. Maka dari itu, pekerjaan yang berkaitan dengan kedirgantaraan membutuhkan kemampuan manual, teknis, dan mekanik. 

Jalur Peminatan

  • Aerodinamika dan Propulsi,
  • Mekanika Terbang
  • Struktur Ringan
  • Desain, Operasi dan Perawatan Pesawat Terbang

Program Studi Magister pada umumnya menempuh 36 SKS dalam dua tahun perkuliahan.

Berbeda dengan program sarjana, perkuliahan akan didominasi oleh mata kuliah pilihan. Adapun beberapa mata kuliah wajib diantaranya adalah Matematika Lanjut dan Metodologi Penelitian. Selain itu, pada program magister teknik dirgantara terdapat mata kuliah wajib untuk setiap jalur pilihan spesifik yang terkait dengan topik penelitian. Mahasiswa wajib mengambil Tesis setara dengan 6 SKS. Kemudian mahasiswa akan melakukan sidang Tesis untuk melengkapi masa studi di program magister.

Pada program ini, kami ingin mendorong mahasiswa untuk melakukan kajian dari sudut pandang dan pendekatan interdisipliner agar memahami dan mengembangkan teknologi dengan lebih baik. Struktur kurikulum disusun secara praktikal, aplikatif, dan relevan dengan kebutuhan profesi, sehingga dapat mengakomodasi yang merupakan para profesional baru atau yang telah bekerja untuk dapat mengikuti kegiatan perkuliahan demi menunjang perkembangan karir.

Berbagai kegiatan seperti publikasi ilmiah maupun pengabdian masyarakat terus dikembangkan pada masing-masing Kelompok Keahlian (KK). Program ini memiliki 7 KK dengan area dan topik penelitian yang berbeda dan dapat dipilih sesuai minat dan kebutuhan mahasiswa. Program magister dapat diselesaikan dalam kurun waktu 2 tahun.

Dalam hal ini, calon mahasiswa sangat direkomendasikan untuk mempelajari terlebih dahulu mengenai penelitian yang ingin dilakukan. Begitu pula, akan lebih baik apabila telah melakukan komunikasi dengan calon pembimbing tesis atau penelitian. Dengan demikian, mahasiswa dapat merancang mata kuliah pilihan sesuai minat penelitian.